Konstelasi satelit Starlink milik Elon Musk harus memenuhi kewajiban di Indonesia ketika sudah resmi beroperasi melayani pelanggan ritel. Apa saja kewajiban Starlink di Indonesia?
Sebagai informasi, sebelumnya Starlink sudah hadir di Indonesia sejak 2022 dengan hanya melayani pelanggan korporasi. Saat itu, Starlink mendapatkan hak labuh dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) untuk menjadi backhaul bagi Telkomsat, anak usaha Telkom.
"Starlink mau beroperasi di Indonesia tentunya harus melakukan perizinan bertahap, mulai dari hak labuh, VSAT (Very Small Aperture Terminal) hingga menjadi penyelenggara jasa internet," kata Founder IndoTelkom Forum Doni Ismanto saat dihubungi , Rabu (24/4/2024).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah itu, ia menjelaskan, PT Starlink Services Indonesia harus mencantumkan hak dan kewajiban jika ingin jualan internet ke masyarakat luas.
"Ketika mau beroperasi, ada namanya Uji Laik Operasi atau ULO. Nah, regulator ini memastikan apakah benar hak dan kewajibannya Starlink, misalnya penggunaan spektrum frekuensi yang mana, kecepatan internet yang dijanjikan, sampai mengenai wilayah pengoperasiannya," ungkap Doni.
Disampaikannya juga, Starlink juga harus memenuhi kewajiban untuk bayar Biaya Hak Penggunaan (BHP) penyelenggara dan frekuensi kepada Pemerintah Indonesia.
"Harus bayar frekuensi untuk upload, kalau tidak, ya nggak bisa lah. Dia kan sebagai penyelenggara jasa internet berbasis satelit, makanya harus memenuhi perizinan sebagai VSAT di Indonesia," ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, Kominfo telah memberikan perizinan kepada Starlink karena dinilai sudah memenuhi persyaratan sebagai penyelenggara VSAT dan ISP. Starlink juga dijadwalkan melakukan tahapan ULO yang lokasinya berada di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Elon Musk pun telah menggandeng Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII). Keduanya bersepakat untuk meningkatkan kualitas internet Indonesia di masa mendatang hingga menggunakan teknologi serta utilisasi layanan dengan ISP yang merupakan anggota APJII.
Menkominfo Budi Arie Setiadi memastikan pemerintah menerapkan prinsip kesetaraan dengan masuknya Starlink ke pasar ritel tanah air.
"Semua harus ikut regulasi Indonesia dong, izinnya semua harus ikut Indonesia. Bayar juga, nggak yang gratis, enak saja," ungkap Budi ditemui di Jakarta, Selasa (23/4).
Simak Video "Layanan Internet Satelit Elon Musk Starlink Sah Masuk RI "
[Gambas:Video 20detik]
(agt/fay)