shtandovebg.com

Review Xiaomi Redmi Note 13 Pro+ 5G, Menengah tapi Mewah

Redmi Note 13 Pro Plus
Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

Jakarta -

Lini ponsel Redmi dari Xiaomi punya banyak varian untuk tahun 2024 ini, namun yang paling mewah tentu saja Redmi Note 13 Pro+ 5G.

Di seri ini, banyak fitur yang digadang sebagai fitur dari ponsel flagship pertama yang dibawa ke Redmi. Salah satu yang paling terlihat adalah layar melengkung di setiap sisinya.

Selain itu, menggenggam Redmi Note 13 Pro+ 5G ini pun tidak terasa seperti memegang ponsel seri Redmi, karena terasa mewah. Namun, varian ini pun dibanderol dengan harga paling tinggi dibanding varian lainnya. Bahkan, mendekati harga Xiaomi 13T. Yuk simak ulasan lengkapnya di bawah ini.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Desain

Ada beberapa aspek yang layak dibahas dari sisi desain Redmi Note 13 Pro+ 5G. Pertama di bagian depannya, layar melengkung di sisi kanan dan kiri ini membuatnya terlihat seperti sebuah ponsel flagship (keluaran beberapa tahun lalu).

ADVERTISEMENT

Lalu bagian belakang ponsel ini adalah kombinasi dari dua warna (unit yang kami ulas adalah varian Midnight Black). Meski dilapisi kaca secara keseluruhan, bagian bawahnya ini terlihat seperti berbahan metal.

Redmi Note 13 Pro PlusRedmi Note 13 Pro Plus Foto: Adi Fida Rahman/

Sementara bagian atasnya dipakai untuk menyimpan modul kamera belakang yang terdiri dari tiga kamera, yaitu kamera utama 200MP, kamera ultrawide 8MP, dan kamera makro 2MP.

Bagian atas yang dilapis kaca tersebut dibagi menjadi tiga, bagian kiri dipakai menyimpan kamera, bagian kanan atas menyimpan LED flash, dan bagian kanan bawah tertera tulisan "Redmi F1.65 AI Camera".

Redmi Note 13 Pro+ 5G terasa tipis, selain karena ketebalannya tak sampai 9mm, layar dan bodinya yang melengkung membuat bodinya semakin terasa ramping. Namun bobotnya memang cukup lumayan, yaitu 199 gram.

Layar

Redmi Note 13 Pro PlusRedmi Note 13 Pro Plus Foto: Adi Fida Rahman/


Layar ponsel ini berukuran 6,67 inch, resolusi 1.220 x 2.712 pixel, refresh rate adaptif 120Hz dan tingkat kecerahan maksimal 1800 nits. Tipe layarnya adalah CrystalRes AMOLED, mendukung kedalaman warna 12bit.

Di atas kertas, layarnya ini punya spek yang aduhai. Namun bagaimana performanya? Sejujurnya, layarnya ini bisa menghasilkan warna-warna yang memukau, layaknya ponsel-ponsel dengan harga di atasnya.

Namun sayang, saya kurang nyaman menonton menggunakan layar yang melengkung. Ini sih tergantung selera. Bisa saja anda tak bermasalah menonton video menggunakan layar yang melengkung.

Layarnya ini dibekali berbagai sertifikasi, dari mulai Dolby Vision, HDR10+, sampai sertifikasi dari TUV Rheinland untuk mengurangi cahaya biru, penyesuaian ritme sirkadian, dan sertifikasi bebas kedip.

Oh ya, ada juga sensor sidik jari di bawah layar yang menurut saya sangat responsif (mungkin malah paling responsif) untuk ponsel di kelas harga ini.

Selanjutnya Sistem Operasi, Performa, dan spesifikasi>>>

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat