shtandovebg.com

Jet Tempur Siluman F-35 Tak Bisa Lagi Sering Terbang, Kenapa?

An F-35A Lockheed Martin fighter jet lands on a motorway, in Tervo, Finland September 21, 2023. NTB/Ole Andreas Vekve via REUTERS
Jet Tempur Siluman F-35 Tak Bisa Lagi Sering Terbang, Kenapa? Foto: NTB/Ole Andreas Vekve via REUTERS

Jakarta -

F-35 dengan kemampuan siluman dan segenap teknologinya, dianggap salah satu jet tempur tercanggih saat ini. Akan tetapi jet buatan Lockheed Martin ini tidak bisa lagi dioperasikan sering-sering karena biayanya sangat besar.

Dikutip dari Insider, militer AS mengurangi jam terbang F-35 di masa depan seiring dengan meningkatnya biaya operasionalnya. Pentagon memperkirakan seluruh biaya siklus hidup F-35, yang terdiri dari pembelian, pengoperasian, dan perawatan pesawat selama beberapa dekade mendatang, kini telah melampaui lebih dari USD 2 triliun.

Angka mengejutkan dari US Government Accountability Office ini jauh lebih besar dari perkiraan sebelumnya sebesar USD 1,7 triliun. Departemen Pertahanan AS saat ini punya sekitar 650 F-35 dengan tiga varian untuk Angkatan Laut, Angkatan Udara, dan Korps Marinir. Mereka berencana membeli total sekitar 2.500 unit sampai pertengahan 2040-an.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penurunan rencana penggunaan di masa depan akan menekan biaya. "Dinas militer telah menurunkan perkiraan jumlah jam terbang setiap pesawat, yang berkontribusi pada pengurangan perkiraan biaya," kata GAO dalam laporannya.

"Pengurangan jam terbang yang direncanakan ini mencerminkan penggunaan pesawat yang lebih rendah dari yang diperkirakan hingga saat ini dan proyeksi yang terus berkembang mengenai penggunaan jet itu di masa depan," sebut laporan itu.

ADVERTISEMENT

Meski canggih, F-35 juga kerap bermasalah. GAO konsisten menemukan bahwa armada F-35 tidak memenuhi target ketersediaan dan kinerja, bahkan saat perkiraan biaya untuk program tersebut meningkat. Laporan tahun 2023 mengungkap F-35 hanya mampu melakukan misi terbang sekitar separuh waktu, karena banyaknya masalah serius dan meluas.

Pesawat tempur yang diproduksi Lockheed Martin itu adalah jet generasi kelima kedua milik AS setelah F-22 Raptor, dirancang untuk pertempuran udara ke udara dan serangan darat. Beberapa sekutu AS juga mengoperasikan pesawat tersebut.

F-35 sejauh ini baru merasakan pengalaman tempur di Timur Tengah. Baru-baru ini, Israel menggunakannya untuk pertahanan udara melawan serangan masif rudal dan drone Iran.



Simak Video "Ini Lokasi Jatuhnya Jet Tempur Siluman F-35 AS yang Sempat Hilang"
[Gambas:Video 20detik]
(fyk/afr)

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat